Pernahkah Anda bingung saat mencari bahan berkebun, mencoba menentukan apakah akan menggunakan geotekstil atau kain lanskap? Percayalah, Anda tidak sendirian! Kedua bahan ini mungkin terlihat seperti terbuat dari kain yang sama, tetapi sebenarnya memiliki manfaat dan fungsi yang berbeda.
Geotekstil, sesuai namanya, terbuat dari kain non-woven. Geotekstil terutama digunakan untuk memperkuat fondasi. Geomembran, terbuat dari polietilena berdensitas tinggi, terutama digunakan untuk anti-rembesan.
Geotekstil adalah bahan geosintetik permeabel yang dibuat dari serat sintetis melalui proses penenunan atau non-woven. Biasanya, geotekstil berbentuk gulungan seperti kain, biasanya berukuran lebar antara 4 hingga 6 meter dan panjang 50 hingga 100 meter. Ada dua jenis utama geotekstil: woven dan non-woven.
EN 
FR 
DE 
IT 
JA 
RU 
PT 
ES 
KO 
NL 
AR 
CS 
EL 
HU 
RO 
SV 
UK 
ID 
VI 
TH